PT Delegasi Teknologi Indonesia
MTH Square Ground Floor (GF) A4,
Jl. Letjen M.T. Haryono Kav. 10, Desa/Kelurahan Bidara Cina,
Kec. Jatinegara Jakarta Timur,
DKI Jakarta 13330
Indonesia
(021) 58905002
0812 2200 3011
hey@delegasi.co
Edukasi Bisnis
November 16, 2023
Krisna Prihantoro
Kesuksesan sebuah bisnis seringkali bersandar pada kemampuan untuk secara cermat memahami dan memenuhi kebutuhan pasar. Pendekatan strategis melalui niche market menjadi salah satu pilihan yang populer, menyediakan jalur yang lebih terarah dalam memahami serta memenuhi kebutuhan pasar dengan lebih baik.
Berbeda dengan mass market yang menargetkan pangsa pasar yang lebih luas, pendekatan niche market menitikberatkan pada segmen pasar yang lebih terdefinisi. Fokus pada target pasar yang spesifik memungkinkan bisnis untuk membangun hubungan yang lebih mendalam dengan pelanggan dan merancang produk atau layanan yang menjawab kebutuhan mereka.
Dalam artikel ini, Delegasi akan memandumu menentukan niche market yang sesuai dengan bisnis yang kamu jalankan. Simak hingga akhir agar kamu bisa mengidentifikasi segmen pasar dengan lebih baik!
Niche market adalah segmen pasar yang ditandai oleh adanya permintaan khusus terhadap produk dan layanan tertentu. Pada pendekatan ini, bisnis akan memfokuskan upaya untuk memenuhi kebutuhan spesifik dari kelompok segmen tersebut.
Misalnya, apabila bisnismu fokus pada penjualan produk atau layanan untuk hewan peliharaan tertentu, seperti anjing atau kucing, hal itu bisa disebut sebagai niche market dalam industri hewan peliharaan. Market yang spesifik memungkinkan bisnismu untuk lebih efektif memenuhi kebutuhan dan preferensi kelompok pelanggan tersebut.
Menerapkan pendekatan niche market memberikan keunggulan strategis dalam meningkatkan efektivitas bisnis, mengurangi tingkat persaingan, dan memudahkanmu membangun hubungan lebih berkualitas dengan pelanggan. Di bawah ini adalah langkah praktis untuk menentukan niche bisnis kamu.
Identifikasi keunikan produk atau layanan yang kamu tawarkan. Apa yang membedakan produk ini dari kompetitor? Pahami dengan jelas keunggulan ini, karena inilah yang akan menjadi daya tarik utama bisnismu.
Langkah kedua dalam menentukan niche market adalah dengan memahami masalah dan kebutuhan yang dihadapi oleh target pasar. Pahami motif di balik pembelian mereka, dan identifikasi sejauh mana produk kamu bisa menjadi solusi yang lebih baik dibandingkan dengan opsi lainnya.
Selanjutnya kamu perlu melakukan riset pasar untuk memahami perilaku, daya beli, hingga tantangan yang berpengaruh pada keputusan pembelian pelanggan. Selain itu, kamu juga perlu menjalankan riset kompetitor untuk memahami pangsa pasar yang ada, mengidentifikasi kekosongan yang mungkin diisi, dan mempersiapkan strategi untuk bersaing dengan kompetitor.
Setelah mempertimbangkan faktor-faktor yang telah dijelaskan sebelumnya, langkah berikutnya adalah memastikan bahwa niche yang kamu pilih benar-benar berpotensi memberikan keuntungan. Tinjau ulang semua informasi yang telah kamu kumpulkan, lalu selaraskan dengan elemen-elemen seperti kualitas produk, harga, lokasi pelanggan, nilai dan minat pelanggan, serta demografi.
Tawarkan uji coba produk atau berikan sampel gratis kepada target pelanggan untuk mendapatkan tanggapan langsung dari mereka. Gali feedback dari pelanggan selama periode uji coba ini untuk mendapatkan wawasan mendalam.
Jika uji coba tidak memenuhi harapan yang diinginkan, jangan cepat menyerah. Sebaliknya, lakukan evaluasi untuk mengidentifikasi area-area yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan. Tinjau kembali data feedback yang diterima dari pelanggan selama periode uji coba.
Integrasi yang tepat antara konsistensi, adaptasi, dan inovasi menjadi kunci utama untuk memperkuat posisi bisnismu dalam niche market yang telah dipilih. Pendekatan ini tidak hanya memberikan stabilitas, tetapi juga memungkinkanmu untuk bertahan dengan dinamika pasar yang terus berubah.
Kwitansi adalah dokumen yang menyatakan rekaman transaksi jual-beli sementara invoice merupakan dokumen tagihan pembayaran yang dibuat oleh penjual untuk pembeli. Kwitansi diberikan ketika pembeli sudah melunasi pembayaran sedangkan invoice diberikan ketika pembeli belum melakukan pembayaran.
Nomor invoice adalah bagian yang penting. Nomor ini terdiri dari sekumpulan angka unik sesuai dengan ketentuan perusahaan penerbit sesuai dengan urutan transaksi. Nomor invoice sangat berguna ketika kamu ingin melakukan pelacakan pembelian atau penjualan.
Invoice diterbitkan oleh pihak yang menyediakan jasa atau barang. Dengan kata lain, invoice dibuat oleh penjual kemudian diserahkan kepada pembeli.
Invoice dibuat oleh penjual sebagai dokumen tagihan. Oleh karena itu, invoice dibuat sebelum pembeli melakukan pembayaran. Invoice juga harus dibuat sebelum pembeli mengirim barang atau menyediakan jasa yang dibeli.