PT Delegasi Teknologi Indonesia
MTH Square Ground Floor (GF) A4,
Jl. Letjen M.T. Haryono Kav. 10, Desa/Kelurahan Bidara Cina,
Kec. Jatinegara Jakarta Timur,
DKI Jakarta 13330
Indonesia
(021) 58905002
0812 2200 3011
hey@delegasi.co
Edukasi Bisnis
September 21, 2023
Hanna Khairunnisa
Laporan keuangan adalah alat yang sangat penting dalam manajemen keuangan bisnis yang membantu pemilik bisnis, investor, dan pihak terkait lainnya memahami kondisi keuangan sebuah perusahaan.
Dalam artikel ini, Delegasi akan menjelaskan jenis-jenis laporan keuangan dan fungsinya untuk jalannya bisnis Anda.
Ada tiga jenis laporan keuangan utama yang digunakan untuk menganalisis kesehatan keuangan suatu bisnis: laporan neraca, laporan arus kas, dan laporan laba rugi.
Laporan neraca adalah laporan keuangan yang memberikan gambaran tentang posisi keuangan sebuah perusahaan pada suatu titik waktu tertentu. Laporan neraca terdiri dari dua bagian utama: aset dan kewajiban serta ekuitas pemilik.
Laporan arus kas adalah laporan yang melacak aliran masuk dan keluar uang tunai perusahaan selama periode tertentu, seperti satu tahun fiskal.
Laporan laba rugi, juga dikenal sebagai laporan pendapatan atau laporan laba rugi dan rugi, memberikan gambaran tentang kinerja keuangan perusahaan selama periode waktu tertentu, seperti satu kuartal atau satu tahun.
Laporan di atas memiliki beberapa fungsi kunci yang berdampak besar pada keseluruhan operasi bisnis. Berikut ini adalah manfaatnya untuk bisnis.
Salah satu fungsi utama dari laporan keuangan adalah memberikan gambaran tentang performa bisnis Anda. Laporan laba rugi, yang mencatat pendapatan dan biaya selama periode waktu tertentu, membantu Anda melihat sejauh mana bisnis Anda menghasilkan keuntungan. Dengan menganalisis laba bersih, Anda dapat mengukur efisiensi operasional dan mengidentifikasi tren kinerja selama beberapa periode.
Selain itu, laporan neraca memberikan gambaran tentang posisi keuangan bisnis pada titik waktu tertentu. Ini membantu Anda menilai aset, kewajiban, dan ekuitas perusahaan, sehingga Anda dapat memahami sejauh mana perusahaan Anda memiliki sumber daya yang tersedia untuk memenuhi kewajiban dan berinvestasi dalam pertumbuhan.
Laporan keuangan adalah bahan evaluasi yang sangat berharga bagi pemilik bisnis, manajemen, dan investor. Dengan menggunakan data dalam laporan keuangan, Anda dapat melihat sejauh mana bisnis Anda mencapai tujuan keuangan dan apakah ada area yang memerlukan perbaikan.
Anda dapat melihat rasio keuangan seperti rasio likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas untuk mengukur performa bisnis Anda dibandingkan dengan standar industri atau kompetitor. Ini membantu Anda mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan dalam keuangan bisnis Anda.
Laporan neraca memiliki peran penting dalam menilai kondisi usaha. Dengan melihat komponen seperti aset, kewajiban, dan ekuitas pemilik, Anda dapat menilai sejauh mana bisnis Anda memiliki aset yang likuid dan mampu memenuhi kewajiban jangka pendek dan panjang.
Selain itu, laporan arus kas memberikan gambaran tentang seberapa baik bisnis Anda menghasilkan dan mengelola uang tunai. Ini membantu Anda mengidentifikasi masalah likuiditas yang mungkin dihadapi bisnis Anda dan merencanakan langkah-langkah untuk mengatasi mereka.
Salah satu manfaat paling berharga dari laporan keuangan adalah kemampuannya untuk memudahkan pengambilan keputusan yang bijaksana. Dengan data yang tepat dan relevan dalam laporan keuangan, Anda dapat membuat keputusan strategis tentang investasi, penghematan biaya, ekspansi bisnis, dan manajemen risiko.
Laporan keuangan memberikan visibilitas yang diperlukan untuk memahami dampak keputusan bisnis pada keuangan perusahaan. Ini memungkinkan Anda untuk mengukur efektivitas strategi bisnis Anda dan merencanakan tindakan berdasarkan informasi yang akurat.
Kwitansi adalah dokumen yang menyatakan rekaman transaksi jual-beli sementara invoice merupakan dokumen tagihan pembayaran yang dibuat oleh penjual untuk pembeli. Kwitansi diberikan ketika pembeli sudah melunasi pembayaran sedangkan invoice diberikan ketika pembeli belum melakukan pembayaran.
Nomor invoice adalah bagian yang penting. Nomor ini terdiri dari sekumpulan angka unik sesuai dengan ketentuan perusahaan penerbit sesuai dengan urutan transaksi. Nomor invoice sangat berguna ketika kamu ingin melakukan pelacakan pembelian atau penjualan.
Invoice diterbitkan oleh pihak yang menyediakan jasa atau barang. Dengan kata lain, invoice dibuat oleh penjual kemudian diserahkan kepada pembeli.
Invoice dibuat oleh penjual sebagai dokumen tagihan. Oleh karena itu, invoice dibuat sebelum pembeli melakukan pembayaran. Invoice juga harus dibuat sebelum pembeli mengirim barang atau menyediakan jasa yang dibeli.