PT Delegasi Teknologi Indonesia
MTH Square Ground Floor (GF) A4,
Jl. Letjen M.T. Haryono Kav. 10, Desa/Kelurahan Bidara Cina,
Kec. Jatinegara Jakarta Timur,
DKI Jakarta 13330
Indonesia
(021) 58905002
0812 2200 3011
hey@delegasi.co
Edukasi Bisnis
September 23, 2023
Hanna Khairunnisa
Laporan keuangan adalah alat penting yang digunakan oleh perusahaan untuk mengkomunikasikan informasi finansial kepada berbagai pemangku kepentingan, seperti pemegang saham, kreditur, pemerintah, dan manajemen internal. Laporan keuangan memainkan peran krusial dalam dunia bisnis dan memiliki berbagai kegunaan yang sangat berarti.
Dalam artikel ini, Delegasi akan mengenal lebih jauh peranan laporan keuangan dan mengapa mereka begitu penting.
Laporan keuangan memiliki peran penting dalam bisnis. Berikut adalah perannya.
Laporan keuangan memberikan gambaran yang jelas tentang kinerja keuangan perusahaan. Ini mencakup informasi mengenai pendapatan, laba bersih, beban operasional, dan aset serta kewajiban. Dengan menganalisis data ini, pemangku kepentingan dapat mengevaluasi sejauh mana perusahaan mencapai tujuan keuangan mereka.
Manajemen internal menggunakan laporan keuangan untuk mengambil keputusan strategis. Misalnya, laporan tersebut dapat membantu dalam penetapan harga produk, alokasi sumber daya, dan pengembangan rencana bisnis jangka panjang. Kreditur dan investor juga memanfaatkan laporan keuangan untuk menilai apakah mereka akan memberikan pinjaman atau berinvestasi dalam perusahaan.
Laporan keuangan menciptakan transparansi dalam operasi perusahaan. Dengan menyediakan informasi yang jujur dan akurat, perusahaan menunjukkan tingkat akuntabilitas yang tinggi kepada pemangku kepentingan, termasuk pemerintah dan masyarakat umum.
Kreditur menggunakan laporan keuangan untuk mengevaluasi kemampuan perusahaan dalam membayar utang. Analisis rasio seperti rasio utang terhadap ekuitas atau rasio cakupan bunga dapat membantu kreditur memutuskan apakah memberikan pinjaman lebih lanjut adalah langkah yang aman.
Adapun kegunaan laporan keuangan sebagai berikut.
Laporan keuangan digunakan untuk menganalisis kinerja historis dan saat ini perusahaan. Ini membantu manajemen untuk mengidentifikasi tren positif atau negatif dalam bisnis mereka dan mengambil tindakan yang sesuai.
Pemangku kepentingan dapat menggunakan laporan keuangan untuk mengidentifikasi risiko-risiko potensial dalam operasi perusahaan. Ini termasuk risiko keuangan seperti likuiditas dan solvabilitas.
Laporan keuangan memungkinkan perusahaan merencanakan keuangan mereka di masa depan. Ini melibatkan perencanaan anggaran, alokasi sumber daya, dan pengembangan strategi bisnis.
Investor menggunakan laporan keuangan untuk memutuskan apakah mereka akan menginvestasikan uang mereka dalam saham atau obligasi perusahaan. Laporan tersebut memberikan wawasan tentang kesehatan keuangan perusahaan dan potensi pengembalian investasi.
Laporan keuangan juga digunakan untuk tujuan pajak. Pemerintah dan lembaga pajak mengacu pada informasi dalam laporan keuangan untuk menghitung kewajiban pajak perusahaan.
Kwitansi adalah dokumen yang menyatakan rekaman transaksi jual-beli sementara invoice merupakan dokumen tagihan pembayaran yang dibuat oleh penjual untuk pembeli. Kwitansi diberikan ketika pembeli sudah melunasi pembayaran sedangkan invoice diberikan ketika pembeli belum melakukan pembayaran.
Nomor invoice adalah bagian yang penting. Nomor ini terdiri dari sekumpulan angka unik sesuai dengan ketentuan perusahaan penerbit sesuai dengan urutan transaksi. Nomor invoice sangat berguna ketika kamu ingin melakukan pelacakan pembelian atau penjualan.
Invoice diterbitkan oleh pihak yang menyediakan jasa atau barang. Dengan kata lain, invoice dibuat oleh penjual kemudian diserahkan kepada pembeli.
Invoice dibuat oleh penjual sebagai dokumen tagihan. Oleh karena itu, invoice dibuat sebelum pembeli melakukan pembayaran. Invoice juga harus dibuat sebelum pembeli mengirim barang atau menyediakan jasa yang dibeli.