PT Delegasi Teknologi Indonesia
MTH Square Ground Floor (GF) A4,
Jl. Letjen M.T. Haryono Kav. 10, Desa/Kelurahan Bidara Cina,
Kec. Jatinegara Jakarta Timur,
DKI Jakarta 13330
Indonesia
(021) 58905002
0812 2200 3011
hey@delegasi.co
Tips Marketing
October 11, 2023
Krisna Prihantoro
Product knowledge menjadi satu elemen kunci dalam kesuksesan strategi pemasaran. Pemahaman tentang produk tidak hanya penting dalam penjualan, tetapi juga berdampak besar pada cara sebuah bisnis mempromosikan, mengkomunikasikan, dan menjual produk kepada pelanggan.
Dalam artikel ini, Delegasi akan menjelaskan mengapa mengintegrasikan product knowledge dalam strategi pemasaran adalah langkah yang sangat penting dan memberikan beberapa panduan praktis untuk melakukannya.
Product knowledge atau pengetahuan tentang produk adalah pemahaman mendalam terhadap suatu produk atau layanan yang mencakup berbagai aspek seperti fitur, spesifikasi, manfaat, kegunaan, serta informasi teknis dan non-teknis lainnya yang terkait dengan produk tersebut.
Pengetahuan ini penting dalam konteks penjualan dan pemasaran, karena memungkinkan kamu untuk secara efektif menjelaskan, mempromosikan, dan menjual produk tersebut.
Di bawah ini adalah beberapa langkah penting dalam mengintegrasikan product knowledge meningkatkan keberhasilan pemasaran produk dan mencapai audiens target.
Pertama, kamu harus menguasai produk secara mendalam. Ini termasuk pengetahuan tentang fitur, spesifikasi, manfaat, dan keunggulan produk. Semakin dalam pemahamanmu, akan semakin baik mereka dapat mempromosikan produk.
Dari pemahaman yang mendalam, kamu akan mendapatkan sesuatu yang membuat produk kamu unik dan berbeda dari pesaing. Ini akan menjadi landasan pemasaran dan membantumu fokus pada titik yang perlu disorot dalam pesan-pesan pemasaran.
Langkah selanjutnya adalah memahami siapa audiens target kamu. Hanya dengan pemahaman yang kuat tentang audiens, kamu bisa mencocokkan produk dengan kebutuhan dan keinginan mereka.
Buat materi pemasaran berdasarkan product knowledge. Ini meliputi berbagai bentuk materi, mulai dari konten website, sosial media hingga iklan. Semua materi ini harus mencerminkan pengetahuan yang mendalam tentang produk kamu.
Terus pantau dan analisis kampanye pemasaran untuk mengidentifikasi apa yang berfungsi dengan baik dan apa yang perlu ditingkatkan. Berdasarkan wawasan ini, sesuaikan kembali kampanye yang kamu luncurkan.
Product knowledge membantumu merencanakan dan melaksanakan strategi pemasaran yang lebih efektif. Ini adalah kunci untuk menarik pelanggan, membedakan diri dari pesaing, dan memaksimaalkan hasil pemasaran yang kamu lakukan.
Kwitansi adalah dokumen yang menyatakan rekaman transaksi jual-beli sementara invoice merupakan dokumen tagihan pembayaran yang dibuat oleh penjual untuk pembeli. Kwitansi diberikan ketika pembeli sudah melunasi pembayaran sedangkan invoice diberikan ketika pembeli belum melakukan pembayaran.
Nomor invoice adalah bagian yang penting. Nomor ini terdiri dari sekumpulan angka unik sesuai dengan ketentuan perusahaan penerbit sesuai dengan urutan transaksi. Nomor invoice sangat berguna ketika kamu ingin melakukan pelacakan pembelian atau penjualan.
Invoice diterbitkan oleh pihak yang menyediakan jasa atau barang. Dengan kata lain, invoice dibuat oleh penjual kemudian diserahkan kepada pembeli.
Invoice dibuat oleh penjual sebagai dokumen tagihan. Oleh karena itu, invoice dibuat sebelum pembeli melakukan pembayaran. Invoice juga harus dibuat sebelum pembeli mengirim barang atau menyediakan jasa yang dibeli.